cappuccino break

Ikon

-Just For Expression-

Berapakah Sebenarnya Keekonomian Harga Premium?

By: Arditya Bima

“Ini artinya harga yang diberlakukan untuk premium sudah sesuai dengan tingkat keekonomiannya, dan pemerintah sudah tidak lagi memberikan subsidi untuk BBM jenis premium”

Setelah saya lihat polling sms berhadiah di detik.com yang bertema “Berapa Sebaiknya Harga Fair Bensin Menurut Anda?”, disitu ada dua opsi harga antara Rp 4.500/liter dan Rp 5.000/liter. Pada pengantar singkatnya juga terdapat banyak asumsi perhitungan berbeda dari banyak pihak mengenai harga keekonomian premium.

ilustrasi - pic from detik.com

ilustrasi - pic from detik.com

Misalnya saja,  PDIP menghitung harga keekonomian bensin hanya Rp 3.570/liter, perhitungan PAN lain lagi yang hanya Rp 4.675, dan Dirjen Migas bilang kalau harga keekonomian premium masih diatas Rp 5.000. Saya pernah membaca ulasan mengenai perhitungan harga keekonomian premium yang ditulis oleh Dotti Damayanti di Harian Kompas tanggal 6 Desember 2008. Nah, akhirnya saya penasaran ingin tahu, berapa sih harga keekonomian bensin menurut perhitungan dan asumsi saya sendiri.

Komponen perhitungan harga keekonomian BBM di Indonesia (saat ini), didasarkan pada MOPS + Alpha + Pajak.

Sebelumnya, saya definisikan satu per satu komponennya:

MOPS (Mean of Platts Singapore) BBM umumnya lebih tinggi  USD 10 – 15 / barrelnya dari harga minyak mentah dunia yang berlaku. Lebih spesifiknya, untuk premium lebih tinggi USD 10 – 12, dan solar USD 13-15 lebih tinggi dari harga minyak mentah dunia.

Alpha, merupakan biaya-biaya yang timbul akibat dari aktifitas pengadaan, distribusi dan marjin, yang biasanya dalam bentuk percent. Besaran Alpha akan berubah setiap tahunnya. Untuk tahun 2008, alpha yang digunakan sebesar 9%.

Pajak yang di bebankan yaitu PPN 10% dan PBBKB (Pajak atas Bahan Bakar Kendaran Bermotor) sebesar 5%.

Barrel, adalah satuan yang umum digunakan untuk minyak mentah. 1 barrel = 159 liter

 dasbor-minyak-mentah-25des081

Karena harga minyak mentah yang fluktuatif dan sulit diprediksi, maka saya mencoba menghitung harga keekonomian premium berdasarkan asumsi harga USD 45/barel (meskipun data terakhir per 25 Des 08 harga minyak mentah dunia merosot di kisaran USD 36/barel).  Dengan Asumsi harga premium tertinggi di Singapura USD 12, maka :

= (USD 45 + USD 12) + 9%

= USD 62,13 / barrel 

= USD 0.39 / liter

Dengan asumsi Kurs yang berlaku adalah USD 1.00 = Rp 11.000, maka harga premium per liter diperoleh Rp 4.290. Kemudian ditambah lagi dengan PPN 10% dan PBBKB 5%.

Jadi harga keekonomian premium adalah Rp 4.934/liter. Dan sekarang kalau kita compare antara harga keekonomian dan harga yang diberlakukan untuk premium yang sebesar Rp 5.000/liter, maka jelas harga premium di pasaran lebih tinggi Rp 66/liter. Ini artinya harga yang diberlakukan untuk premium sudah sesuai dengan tingkat keekonomiannya, dan pemerintah sudah tidak lagi memberikan subsidi untuk BBM jenis premium, karena selama ini besaran nilai subsidi BBM = harga keekonomian – harga konsumen akhir.

Mudah mudahan, subsidi yang tadinya diperuntukkan buat premium bisa dialihkan ke sektor-sektor yang benar-benar membutuhkan, sehingga pembangunan bisa merata.  Wassalam *)

NB:

Saya pribadi sih lebih berharapnya harga minyak dunia bisa turun lagi, biar harga premiumnya juga ikutan turun :D, soalnya kalau melambung naik , premiumnya ikut mahal juga :p ……..??

Filed under: Artikel singkat, Ekonomi, Oil & Gas, , , ,

2 Responses

  1. cawcawmiawmiaw berkata:

    Hmmm… Indonesia kan bkn hanya importir..tapi jg mengekspor minyak..pd bbrp waktu yg lalu ktika harga minyak mentah melonjak,ekspor melonjak jg donk(duitnya kemana ya).. Namun hrg bbm(dana hrg semuaaa yg bs dbeli) naik..jadi pada saat hrg mnyak terjun bebas bahkan dbawah hrg nominal 45 harusnya hrg bbm premium de el el ikutan terjun bebas dunk,… Jd pas naik lg tinggal naikin lg hrgnya.paling ga masyarakat dpt pembelajaran ‘1 naik yg lain ikut naik,1 trun yg lain ikut turun’

  2. isnanto berkata:

    heemm… sekarang udh turun menjadi Rp 4.500,-, mudah2an jangan naik lagi, berat ongkos bensin hariannya kalau naik

Tinggalkan komentar

Pengunjung

  • 203.890 hit

Kategori